Kehidupan sejatinya seperti permainan sepak bola. Didalam lapangan ada yang berperan sebagai pemain, ada yang berperan sebagai wasit, ada yang berperan sebagai hakim garis.
Diluar lapangan ada pelatih, ada penonton ada komemtator.
Didalam lapangan, dalam sebuah permainan yang terdiri dari 2 tim, dimana masing masing tim terdiri dari 1 orang kiper (penjaga gawang) dan 10 orang pemain yang memiliki peran masing-masing baik sebagai bek, gelandang maupun penyerang. Dalam taktik total football seorang pemain dituntut memiliki keterampilan serba bisa baik sebagai bek, gelandang maupun penyerang ,kecuali sebagai kiper.
Seorang kiper harus memiliki insting yang kuat dan daya reflek yang tinggi mengingat perannya sebagai penjaga gawang dan harus mampu mendistribusikan bola secara tepat.
Pada saat permainan berlangsung dibutuhkan kekompakan, kerjasama, kerja tim, berbagi peran dan tugas serta saling percaya agar permainan berjalan sukses.
Saat berhasil mencetak gol sejatinya pemainlah yang bisa betul betul merasakan kepuasan, merasakan nikmatnya sebuah kemenangan demikian pula ketika kalah, pemainlah yang bisa merasakan kekecewaan secara langsung.
Dibalik para pemain ada peran pelatih yang mengatur strategi permainan, mengatur posisi pemain, mengawasi terus jalannya pertandingan untuk mengevaluasi pemain dan strategi permainan.
Saat permainan berlangsung pemain harus menaati peraturan yang berlaku agar tidak melakukan pelanggara. agar wasit tidak mengeluarkan kartu kuning maupun kartu merah.
Dalam setiap pertandingan, sedikit ataupun banyak pasti ada penonton yang biasanya akan memberikan yel-yel ataupun teriakan penyemangat yang ditujukan kepada tim yang didukung atau bahkan menjelekan tim lawan.
Selain itu ada komentator yang bersifat netral yang memberikan komentar selama pertandingan berlangsung.
Dalam kehidupan nyata, sebagai apakah kita?
Jika sebagai pemain mudah mudahan kita termasuk pemain yang memiliki keterampilan dan keahlian yang bisa diandalkan hingga permainan bisa berlangsung sukses.
Jika kita berperan sebagai penonton semoga kita termasuk penonton yang mampu membangkitkan semangat tim yang kita dukung, mampu menjadi penonton yang sportif, bukan malah sebaliknya membuat kerusuhan diluar lapangan yang bisa memecah konsentrasi para pemain dari tim yang seharusnya kita dukung.
Sebetulnya sah sah saja bila ada penonton yang menjelekkan pemain, yang tidak boleh justru penonton yang turun kelapangan apalagi ikut bermain.
