Sebuah Catatan Perjalanan yang Ditulis Oleh Arief Rahmat Hidayat
Seolah olah tulus..ternyata modus..
Bibirmu.. Matamu..
Dan bahasa tubuhmu…
Seakan meyakinkan aku untuk percaya bahwa dirimu begitu serius..
Kau hipnotis aku dengan begitu halus..
Hingga aku tak sadar, kalau diriku sudah terbius…
Terbius perangaimu yang ternyata begitu rakus..
Terbius bahasa verbalmu yang ternyata penuh kasus…
Dan terbius dengan tingkah polahmu yang ternyata bermotif fulus..
Sakit memang…ketika ku tahu bahwa semua itu hanyalah modus…
Hati inipun seakan terhunus…
Tapi tidak kemudian membuat aku mampus…
Dalam harap aku meminta agar aku bisa hadapi ini sampai lulus..
Dan, dalam hati aku hanya bisa bergumam..
“Engkau memang terlihat tulus, tapi ternyata itu hanyalah sebuah modus…”
Kaligondang, 11 November 2017